Manusia pada
dasarnya memiliki takdir yang berbeda-beda, akan tetapi semuanya itu akhirnya
akan berujung pada kematian. Pada hakekatnya kita sebagai manusia memiliki
kemauan untuk memperbaiki diri dengan cara apapun agar mendapatkan rasa
kepuasan tersendiri bagi masing-masing individu. Dan pastinya memiliki hasrat untuk memenuhi keinginannya, entah itu
keinginan dari diri sendiri atau dorongan dari orang lain. Karena sesungguhnya manusia memiliki rasa cinta terhadap apa yang
diinginkan, seperti yang digambarkan Al Quran pada ayat berikut;
Setelah sekian
lama ini, banyak orang yang tidak dapat mengerti mengapa manusia hidup
berdampingan dengan orang lain atau apa maksud semuanya dari dunia ini. Itulah
mungkin salahsatu dari sekian banyak pertanyaan yang meliputi masing-masing
dari diri kita. Tuhan menciptakan segala sesuatu yang ada sekarang ini adalah
sebuah keajaiban yang terjadi secara sengaja dan dari sekian keajaiban tersebut
pasti memiliki tujuan yang benar-benar jelas meskipun tidak mendetail.
Sebenarnya
kita semua tidak perlu memikirkan itu semua, karena semua itu akan terjadi
begitu saja tanpa kita sadari. Terkadang, kita pasti pernah berpikir tentang
suatu kejadian, entah itu yang sudah terjadi di masa lalu, yang sedang terjadi
saat itu, atau bahkan yang akan terjadi nanti dan biasanya semua pikiran itu
akan berujung pada sebuah kebingungan tersendiri. Kebingungan
yang sering kita alami mungkin karena kita sedikit sekali untuk bersyukur.
Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi itu (sumber) penghidupan. Amat sedikitlah kamu bersyukur. {Q.S. Al A’raaf : 10} |
Itu semua
adalah salahsatu jawaban dari sebuah pertanyaan yang kita pikirkan. Percaya
atau tidak sebenarnya kita tidak hidup tanpa masalah, sebab apabila kita
memiliki masalah pasti masalah tersebut akan terselesaikan dengan sendirinya
dan akan muncul lagi masalah-masalah lain yang dapat kita selesaikan dengan
kemampuan kita sendiri dan begitu seterusnya, karena kita adalah makhluk hidup.
Itulah sebenarnya yang sedang terjadi pada diri kita, sehingga kita semua ini
membutuhkan orang lain dengan cara apapun, antara satu
dengan yang lain. Sesungguhnya itu semua adalah atas kehendak
dari Allah swt.
Di samping
itu, ada juga orang yang dapat langsung mengerti ataupun mendapat
petunjuk tanpa aktif berinteraksi langsung orang lain tersebut, melainkan dengan cara memperhatikan lingkungan orang-orang di sekitarnya
dan berpikir secara individual agar dapat memahami apa sebenarnya yang sedang
terjadi. Akan tetapi, orang ini tidak akan mendapatkan itu semua dengan
sendirinya tanpa petunjuk dari Allah swt. melalui bantuan
orang-orang ataupun lingkungan
disekitarnya.
Walau
bagaimanapun, sudah seharusnya kita bersyukur atas hidup yang telah Tuhan
berikan kepada kita semua. Karena seberat apapun masalah yang kita hadapi,
pasti suatu saat nanti akan tuntas dengan cara yang tidak kita sangka-sangka, meskipun kemudahan tersebut akan kita peroleh pada kesempatan yang lain.
Dan sesungguhnya Kami telah memberi nikmat kepadamu pada kali yang lain. {Q.S. Thaahaa : 37} |
Inti dari
semua itu yang wajib kita lakukan hanyalah dapat terus berpikir positif,
tenangkan diri, jangan lupa untuk selalu berdoa dalam segala hal, jadikan semua
tujuan hidup yang ada pada diri kita sebagai rasa kemauan yang kuat untuk
menggapainya dan selalu bersyukur atas segala sesuatu yang telah terjadi pasti
mempunyai hikmah dan maksud tersendiri. Karena setiap kejadian
yang terjadi di muka bumi ini merupakan tanda-tanda kekuasaan dari Allah swt.
Dan yang
terpenting adalah dapat menikmati hidup di dunia dan
senantiasa menjaga amalan-amalan kebaikan bekal untuk kehidupan nanti di akhirat kelak,. Karena hidup adalah ibadah.
By : Richie_chazl
Tidak ada komentar:
Posting Komentar